Rabu, 16 November 2011

HARAM KALAH

Kamis, 17 November 2011 11:46 PALEMBANG - Timnas U-23 Indonesia memang sudah pastikan lolos semifinal cabor sepak bola SEA Games XXVI/2011. Tapi, bukan berarti pertandingan sisa akan dilepas, sekalipun yang diturunkan pemain pelapis. Bertemu Malaysia pada laga pamungkas penyisihan Grup A di SUGBK Senayan, Jakarta, hari ini, Pasukan Garuda akan fight untuk menang (live RCTI, pukul 19.00 WIB). Kenapa?
Menurut striker Timnas U-23 Ferdinand Sinaga, kemenangan akan membuat rekan-rekannya semakin solid. Kepercayaan diri dan mental pemain juga akan terangkat dengan tiga poin di laga terakhir penyisihan grup. Ini penting untuk menjadi modal di laga selanjutnya.
Di semifinal Indonesia akan ketemu Myanmar atau Vietnam yang jadi penguasa di Grup B. Saat ini, Myanmar kuasai klasemen dengan 13 poin sementara Vietnam 3 poin lebih sedikit dan berada di posisi kedua tapi masih sisakan satu laga. Sementara Indonesia berada di puncak klasemen Grup A. Satu tiket lagi akan diperebutkan oleh Malaysia dan Singapura.
“Kami butuh modal untuk hadapi pertandingan selanjutnya. Kemenangan akan membuat mental kami membaik dan kepercayaan diri semakin meningkat. Jadi tidak ada kata kalah atau bahkan mengalah,” terang Ferdinand Sinaga ketika dihubungi kemarin (16/11).
Hanya, bomber Semen Padang ini ingatkan rekan setimnya. Bahwa kegembiraan tidak boleh dirasakan berlebihan karena itu akan menjadi bumerang. Apalagi, permainan Malaysia sedang bagus-bagusnya.
Dikatakan Ferdinand, Malaysia memiliki sistem pertahanan bagus dan kompak. Mereka juga suka memainkan bola dari kaki ke kaki. Ini sebagaimana dia lihat ketika Malaysia kalahkan Thailand 2-1. “Kita harus manfaatkan setiap kesalahan mereka. Saya tentu ingin cetak gol jika ada peluang dan diberi kesempatan. Tapi, terpenting adalah kemenangan tim karena kami butuh itu untuk laga selanjutnya,” terangnya.
Senada dengan Gunawan Dwi Cahyo, laga ini akan dimaksimalkan untuk menjaga kehormatan bangsa. Maklum, Malaysia merupakan seteru abadi yang harus dikalahkan. Sekaligus membayar kegagalan Timnas Senior juarai Piala AFF 2010 lalu. Kebetulan saat itu, Firman Utina dkk digagalkan Malaysia dengan agregat 2-4.
“Seri saja memang sudah memastikan kita juara grup. Tapi, kami ingin jaga rekor selalu menang sejak awal pertandingan Grup A,” tegas eks bek Sriwijaya FC ini.
Malaysia juga dipastikan akan tampil all out. Laga ini menentukan masa depannya. Tim Negeri Jiran itu masih pasti tiket ke semifinal. Mereka harus perebutkan satu tiket sisa di Grup A dengan Singapura. Tim Negeri Singa itu koleksi 4 poin. Tapi masih bisa geser Malaysia yang kantongi 7 poin jika menang agregat di atas 4 gol atas Thailand.
Melihat posisi Malaysia masih belum aman 100 persen, Pelatih Timnas Malaysia Ong Kim Swee meminta anak asuhnya fight melawan Indonesia. Dia juga meminta anak asuhnya membiasakan diri dengan tekanan dari suporter tuan rumah. “Inilah waktunya untuk menunjukkan apa yang telah kita persiapkan,” tegas pelatih berusias 41 tahun seperti dikutip Bernama. (kmd/ce1)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar